topmetro.news, Medan – Komisi III DPRD Kota Medan minta Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) melakukan verifikasi ulang terhadap jumlah pajak dari Restoran Coffee Box. Jumlah pajak yang disetor dinilai terlalu minim dan menimbulkan kesan tidak transparan.
Ketua Komisi III David Roni Ganda Sinaga menyampaikan hal tersebut, saat memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Ruang Komisi III DPRD Medan, Selasa (10/6/2025). Pada rapat tersebut hadir juga perwakilan Bapenda, Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), serta perwakilan Manajemen Coffee Box, Loila Saragih.
“Semua jenis pajak dari Coffee Box harus dihitung ulang. Kami minta Bapenda melakukan verifikasi ulang karena pajak yang disetor terlalu minim. Sementara omzet per hari restoran ini cukup besar. Sekitar Rp59 juta per hari,” tegas David.
David juga meminta agar seluruh jenis pajak terkait, seperti pajak restoran, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Angkutan Barang dan Transportasi (ABT), serta pajak reklame, ditinjau ulang secara menyeluruh. Dia menduga ada ketidaktransparanan dari pihak pengusaha, khususnya soal data jumlah kursi yang digunakan sebagai dasar penerbitan izin usaha.
“Data jumlah kursi yang dilaporkan ke DPMPTSP diduga tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya. Ini berpotensi mengurangi besaran pajak yang harus disetor,” ujar David.
David menegaskan, DPMPTSP perlu segera merevisi jenis izin yang diberikan, menyesuaikan dengan fakta di lapangan. Menurutnya, Restoran Coffee Box yang berlokasi di Jalan Palang Merah memiliki jumlah kursi mencapai ratusan. Sehingga jenis izin yang berlaku tidak lagi sesuai jika menggunakan kategori di bawah 100 kursi.
“Fakta lapangan menunjukkan Coffee Box memiliki jumlah kursi yang jauh lebih banyak. Maka, izinnya harus segera direvisi agar sesuai dengan kondisi sebenarnya,” jelas David.
Pengawasan
Untuk memastikan optimalisasi penerimaan pajak dari restoran tersebut, David juga menyarankan agar Bapenda melakukan pengawasan dan pemantauan langsung (tontonan) secara rutin di tiga lokasi Coffee Box yang tersebar di Kota Medan.
“Kami menyarankan agar Coffee Box ditongkrongi setiap hari agar pengawasan pajak bisa lebih maksimal. Setelah RDP ini, kami akan tindaklanjuti dengan langkah-langkah lebih konkrit,” tutup David.
reporter | Thamrin Samosir